TK Al Kautsar, Curug Gunungsindur, Bogor









14 April 2010

Ada Hiu yang Bisa Jalan Lho..

KOMPAS.com- Tahukan Anda, Indonesia memiliki spesies ikan hiu yang biasa berjalan di dasar lautan? Hiu yang bernama latin Hemiscyllium galei dan Hemiscyllium henryi tersebut dijuluki walking shark (hiu berjalan) yang ditemukan di perairan Raja Ampat, Kawasan Kepala Burung Papua Barat.
"Uniknya, dia berjalan di dasar laut dengan siripnya, nggak berenang," kata Fahmi, peneliti Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI), yang lama meneliti jenis hiu dan pari, di Pusat Penelitian Oceanografi LIPI, Jakarta, Senin (19/4/2010).

Ukuran tubuh walking shark sedikit lebih kecil dari ukuran tubuh hiu pada umumnya. Warna tubuhnya pun menarik dengan tutul-tutul kecoklatan seperti tokek atau gecko. Corak pada tubuh jenis walking shark, menurut Fahmi, akan berubah seiring pertambahan usia.

01 April 2010

Al Qur an (Sejarah Terbentuknya menjadi sebuah Kitab)


Sebenarnya sebelum diturunkan ke muka bumi, Al-Quran adalah kitab yang sudah jadi dan eksis sebelumnya. Para ulama menjelaskan bahwa paling tidak Al-Quran mengalami dua kali masa turun. Pertama, turun dari Lauh al-Mahfudz ke langit dunia. Ini terjadi pada Lailatul Qadar, sebagaimana firman Allah SWT dalam QS Al-Qadar: 1-5. Dalam proses turun yang pertama ini, Al-Quran turun sekaligus, tidak sepotong-sepotong. Kedua, turun dari langit dunia kepada Rasulullah SAW dengan berangsur-angsur. Selama masa 23 tahun lebih beliau SAW secara rutin menerima turunnya ayat Al-Quran.

Sesungguhnya Kami telah menurunkannya (Al-Qur an) pada malam kemuliaan.Dan tahukah kamu apakah malam kemuliaan itu? Malam kemuliaan itu lebih baik dari seribu bulan. Pada malam itu turun malaikat-malaikat dan malaikat Jibril dengan izin Tuhannya untuk mengatur segala urusan.Malam itu (penuh) kesejahteraan sampai terbit fajar. (QS Al-Qadar: 1-5)
 

Diet ala Rasul


Rasullulah tak pernah sakit perut sepanjang hayatnya karena pandai menjaga makanannya sehari-hari. Ternyata Beliau mempunyai beberapa pola makan, yang dianggap berimbas kepada kesehatan Beliau.
Pola makan Rasulullah ini dikenal dengan diet ala Rasullullah. Apabila menerapkan pola makan seperti ini, Insya Allah anda takkan menderita sakit perut ataupun keracunan makanan.

Berikut beberapa pola makan yang dimaksud :
1. Tidak makan SUSU bersama DAGING
2. Tidak makan DAGING bersama IKAN
3. Tidak makan IKAN bersama SUSU
4. Tidak makan AYAM bersama SUSU
5. Tidak makan IKAN bersama TELUR
6. Tidak makan IKAN bersama DAUN SALAD
7. Tidak makan SUSU bersama CUKA
8. Tidak makan BUAH bersama SUSU
9. Jangan Makan buah-buahan setelah makan Nasi, SEBALIKNYA Makanlah buah-buahan terlebih dahulu, kemudian makan Nasi.
10. Tidak Tidur setelah Makan, Lakukan aktifitas terlebih dahulu agar makanan bisa dicerna sebelum tidur.
11. Tidak makan malam setelah shalat Isya, karena akan mengakibatkan kolesterol bertambah, Pada saat malam Rasul terkadang makan Sayuran.
12. Tidak makan makanan darat bercampur dengan makanan laut.
13. Tidak memakan berbagai jenis daging hewan darat dalam sekali waktu.
14. Tidak makan apapun setelah terasa mulai kenyang.